Macron Dukung RUU untuk Akhiri Hidup

Avatar photo

- Pewarta

Senin, 11 Maret 2024 - 10:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Macron Dukung RUU untuk Akhiri Hidup

[ad_1]

Presiden Prancis Emmanuel Macron mengatakan untuk pertama kalinya, pada Minggu (10/3), bahwa ia mendukung rancangan undang-undang ‘akhir hidup’ baru yang akan mengizinkan apa yang ia sebut “bantuan untuk mengakhiri hidup” dan ingin agar pemerintahannya mengajukan draf RUU tersebut ke parlemen pada bulan Mei mendatang.

Tetangga Prancis, Swiss, Belgia dan Belanda telah lebih dulu mengesahkan undang-undang yang memungkinkan proses mengakhiri hidup dengan bantuan medis dalam beberapa kasus. Akan tetapi, Prancis sejauh ini menolak kebijakan serupa, sebagiannya karena tekanan dari Gereja Katolik.

Undang-undang Claeys-Leonetti yang mengatur akhir hidup dan disahkan pada tahun 2016 mengizinkan pemberian obat bius total, tetapi hanya bagi orang-orang yang memiliki prognosis terancam dalam jangka pendek.

Dalam wawancara dengan surat kabar Liberation, Macron mengaku tidak mau menyebut legislasi baru itu eutanasia atau bunuh diri dengan bantuan, melainkan “bantuan untuk mengakhiri hidup.”

“Sebenarnya hal ini tidak menciptakan sebuah hak atau bentuk kebebasan baru, namun membuka jalan yang sebelumnya tidak ada, yang membuka kemungkinan untuk meminta bantuan untuk mengakhiri hidup dengan syarat-syarat tertentu,” ungkapnya.

Macron mengatakan, syarat-syarat itu harus dipenuhi dan tim dokter akan menilai dan memastikan kriteria keputusan itu sudah benar.

RUU itu hanya berlaku bagi orang dewasa yang mampu mengambil keputusan sendiri dan prognosis hidupnya berada pada tahap medium, seperti kanker stadium akhir, ujarnya.

Anggota keluarga juga dapat mengajukan keberatan atas keputusan tersebut, lanjut Macron.

RUU itu merupakan tindak lanjut atas kerja sekelompok warga negara Prancis berjumlah 184 orang yang ditunjuk untuk memperdebatkan isu tersebut.

Kelompok itu menyelesaikan perdebatan mereka tahun lalu, di mana 76% di antara mereka mendukung pemberian suatu bentuk bantuan untuk mengakhiri hidup bagi yang menginginkannya.

Keputusan untuk melanjutkan proses RUU akhir kehidupan itu diambil setelah hak aborsi dijamin ke dalam konstitusi Prancis berkat kemenangan besar hasil pemungutan suara di parlemen bulan ini.

Macron sendiri berusaha meningkatkan citranya sebagai seorang reformis sosial tiga bulan sebelum pemilihan parlemen Eropa pada Juni mendatang. Partainya tertinggal lebih dari 10 poin di belakang partai sayap kanan Rassemblement National dalam jajak pendapat. [rd/jm]

[ad_2]

Berita Terkait

Taufiq Hermawan alias Altaf Vicko Jadi Tersangka, Selebgram Shahnaz Anindya Alami KDRT Psikis dari Suaminya
Kasus Siskaeee Dkk, Polda Metro Limpahkan Berkas 12 Orang Tersangka Produksi Film Porno ke Kejati DKI
Paus akan ke Indonesia, Singapura, Timor-Leste, Papua Nugini pada 2-13 September
Lindungi Remaja dan Lawan “Sextortion,” Instagram Buat Fitur Baru yang Kaburkan Konten “Telanjang”
Wadah Makanan Ramah Lingkungan Bantu Tekan Polusi Plastik
Gereja Katolik Portugal Setujui Kompensasi Korban Pelecehan Seksual
Protes di Swedia pasca Penembakan oleh Geng Remaja
Hidangan Lebaran di Turki yang Ramah Diabetes

Berita Terkait

Selasa, 16 Juli 2024 - 08:07 WIB

Polda Metro Jaya Selidiki Pelaku Penyebaran Video Syur Putri Vokalis David Naif, Audrey Davis

Kamis, 28 Maret 2024 - 09:30 WIB

Suami Artis Sandra Dewi, Harvey Moeis Ditetapkan Kejagung Sebagai Tersangka, Kasus Tata Niaga Timah

Sabtu, 24 Februari 2024 - 08:40 WIB

Kodisi Kesehatan Ammar Zoni Terkini Sejak Ditangkap karena Kasus Narkoba Diungkap Kuasa Hukumnya

Jumat, 9 Februari 2024 - 18:59 WIB

Kekasih Tamara Tyasmara Jadi Tersangka atas Kasus Kematian Anak Aris Bernama Dante di Kolam Renang

Kamis, 1 Februari 2024 - 17:14 WIB

Menikah Tahun 2021, Ria Ricis Resmi Gugat Cerai Teuku Ryan ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan

Kamis, 25 Januari 2024 - 11:53 WIB

Polisi Lakukan Tes Urine dan Cek Kesehatan Terhadap Tersangka Kasus Film Porno Selebgram Siskaeee

Kamis, 25 Januari 2024 - 11:28 WIB

Terkait Tudingan Melarikan Diri ke Yogyakarta, Tersangka Kasus Film Porno Selebgram Siskaeee Buka Suara

Rabu, 17 Januari 2024 - 09:31 WIB

Polisi akan Jemput Paksa Siskaeee Jika Tak Penuhi Lagi Panggilan Sebagai Tersangka Kasus Film Porno

Berita Terbaru