Kera Terbesar yang Pernah Hidup Punah karena Perubahan Iklim

Avatar photo

- Pewarta

Kamis, 11 Januari 2024 - 11:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kera Terbesar yang Pernah Hidup Punah karena Perubahan Iklim

[ad_1]

Spesies kera besar purba kemungkinan besar punah ketika perubahan iklim membuat buah-buahan favorit mereka tidak dapat dijangkau selama musim kemarau, demikian laporan para ilmuwan pada Rabu (10/1).

Spesies Gigantopithecus blacki, yang pernah hidup di wilayah China selatan, merupakan kera terbesar yang diketahui para ilmuwan – tingginya mencapai sekitar 3 meter dan berat mencapai hampir 295 kilogram.

Namun ukurannya tersebut mungkin juga menjadi kelemahan bagi spesies itu.

“Ini hewan berukuran besar – sangat, sangat besar,” kata Renaud Joannes-Boyau, peneliti di Southern Cross University Australia dan salah seorang penulis studi yang diterbitkan dalam jurnal Nature. “Ketika makanan mulai langka, sementara badannya sangat besar, kera ini tidak bisa memanjat pohon untuk mencari sumber makanan baru.”

Kera raksasa ini, yang kemungkinan besar mirip dengan orangutan modern, bertahan selama sekitar 2 juta tahun di dataran berhutan di wilayah Guangxi, China. Kera raksasa itu menjalani pola makan vegetarian, mengunyah buah-buahan dan bunga-bungaan di hutan tropis, hingga lingkungan mulai berubah.

Para peneliti menganalisis sampel serbuk sari dan sedimen yang disimpan di gua-gua Guangxi, serta fosil gigi, untuk mengungkap bagaimana hutan menghasilkan lebih sedikit buah mulai sekitar 600.000 tahun yang lalu, karena wilayah tersebut mengalami lebih banyak musim kemarau.

Para peneliti menemukan bahwa kera raksasa tidak punah dengan cepat, namun kemungkinan besar punah antara 215.000 hingga 295.000 tahun yang lalu.

Meskipun kera yang lebih kecil mungkin mampu memanjat pohon untuk mencari makanan yang berbeda, analisa para peneliti menunjukkan bahwa kera raksasa memakan lebih banyak kulit pohon, alang-alang, dan makanan tidak bergizi lainnya.

“Ketika hutan berubah, tidak ada cukup makanan yang disukai spesies tersebut,” kata rekan penulis Zhang Yingqi dari Institut Paleontologi Vertebrata dan Paleoantropologi China.

Sebagian besar pengetahuan para ilmuwan tentang kera besar yang punah berasal dari penelitian fosil gigi dan empat tulang rahang bawah yang besar, semuanya ditemukan di China selatan. Tidak ada kerangka lengkap yang ditemukan.

Menurut catatan fosil antara sekitar 2 hingga 22 juta tahun yang lalu, puluhan spesies kera besar menghuni Afrika, Eropa dan Asia. Saat ini yang tersisa hanyalah gorila, simpanse, bonobo, orangutan, dan manusia.

Meskipun manusia pertama muncul di Afrika, para ilmuwan tidak tahu di benua mana keluarga kera besar pertama kali muncul, kata Rick Potts, yang memimpin Program Asal-Usul Manusia di Museum Nasional Sejarah Alam Smithsonian dan tidak terlibat dalam penelitian ini. [my/jm]

[ad_2]

Berita Terkait

Taufiq Hermawan alias Altaf Vicko Jadi Tersangka, Selebgram Shahnaz Anindya Alami KDRT Psikis dari Suaminya
Kasus Siskaeee Dkk, Polda Metro Limpahkan Berkas 12 Orang Tersangka Produksi Film Porno ke Kejati DKI
Paus akan ke Indonesia, Singapura, Timor-Leste, Papua Nugini pada 2-13 September
Lindungi Remaja dan Lawan “Sextortion,” Instagram Buat Fitur Baru yang Kaburkan Konten “Telanjang”
Wadah Makanan Ramah Lingkungan Bantu Tekan Polusi Plastik
Gereja Katolik Portugal Setujui Kompensasi Korban Pelecehan Seksual
Protes di Swedia pasca Penembakan oleh Geng Remaja
Hidangan Lebaran di Turki yang Ramah Diabetes

Berita Terkait

Selasa, 10 Desember 2024 - 10:44 WIB

BNN Lakukan 3 Kali Tes Narkoba Wakil Bupati Maros Suhartina Bohari, Hasilnya Dipastikan Positif Narkoba

Minggu, 8 Desember 2024 - 15:22 WIB

Kasus Dugaan Penggelapan Dana oleh Managemennya, Artis Cantik Wika Salim Datangi Polda Metro Jaya

Selasa, 26 November 2024 - 08:59 WIB

Begini Respons Ririe Farius yang Fokus ke Masa Depan Soal Mantan Suami Menikah dengan Nissa Sabyan

Rabu, 16 Oktober 2024 - 13:00 WIB

Series Terbaru Berjudul ‘Waktu yang Terhenti’, Aktor Bram Wicaksana Berbagi Cerita Soal Perannya

Selasa, 1 Oktober 2024 - 19:12 WIB

Soal Sikap Skeptis Masyarakat Terhadap DPR yang Berasal dari Kalangan Artis, Ini Tanggapan Uya Kuya

Selasa, 1 Oktober 2024 - 15:59 WIB

Usai Mangkir dengan Alasan Sakit, Vadel Badjideh Ditunggu Polisi pada Jumat Ini di Polda Metro Jaksel

Selasa, 1 Oktober 2024 - 10:13 WIB

Usai Difitnah Selingkuh, Penyanyi Cantik Mahalini Raharja Akhirnya Buka Suara Tentang Perasaannya

Minggu, 29 September 2024 - 08:58 WIB

Kasus Dugaan Penyalahgunaan Narkoba, Polisi Tangkap Tangkap Artis dan Pemain Film Andrew Andika

Berita Terbaru