Kemarau Panjang, Setidaknya 100 Gajah Mati di Zimbabwe 

Avatar photo

- Pewarta

Selasa, 12 Desember 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kemarau Panjang, Setidaknya 100 Gajah Mati di Zimbabwe 

[ad_1]

Setidaknya 100 gajah telah mati di taman nasional terbesar Zimbabwe karena sumber-sumber air mengering, kata kelompok kesejahteraan satwa internasional pada Senin.

ADVERTISEMENT

RILISPERS.COM

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dana Internasional untuk Kesejahteraan Satwa (IFAW) mengatakan bahwa musim kering yang lebih panjang telah mengurangi sumber air yang dulu berlimpah menjadi genangan lumpur saja, di Taman Nasional Hwange.

“Sekurangnya 100 gajah sudah dilaporkan mati karena kekurangan air,” kata organisasi ini dalam sebuah pernyataan. Hwange mencakup kawasan lebih dari 14.600 kilometer persegi dan menjadi rumah bagi sekitar 45 ribu gajah.

“Meskipun memiliki 104 sumur bor bertenaga surya, ototitas taman nasional mengatakan bahwa itu tidak cukup dan tidak sepadan dengan suhu ekstrim yang telah membuat sumur-sumur yang ada menjadi kering, memaksa satwa liar untuk berjalan jauh mencari makanan dan air,” tambah mereka.

Pada September, otoritas pengelolaan taman dan satwa liar Zimbabwe melaporkan banyak satwa yang berpindah dari taman nasional ke negara tetangga Botswana untuk mencari air dan makanan.

“Kematian satwa yang sebenarnya dapat dicegah, harus dilihat sebagai tanda-tanda tantangan yang mendalam dan kompleks yang berdampak pada konservasi sumber daya alam di kawasan ini, yang diperparah dengan perubahan iklim,”kata pakar dari IFAW, Phillip Kuvawoga.

Pada 2018, lebih dari 200 gajah mati di negara-negara kawasan selatan Afrika, menurut IFAW, yang mengatakan bahwa fenomena ini terus berulang.

Zimbabwe memiliki lebih dari 100 ribu gajah, yang merupakan populasi gajah terbesar kedua di dunia dan hampir dua kali lipat dari kapasitas taman nasional di negara itu, kata ahli konservasi. Panel antarpemerintah dalam isu perubahan iklim telah mengklasifikasikan kawasan Afrika selatan sebagai wilayah dalam risiko, menghadapi peningkatan kemungkinan suhu panas ekstrem dan berkurangnya curah hujan karena dampak perubahan iklim. [ns/lt]

[ad_2]

Berita Terkait

Akhirnya Ridwan Kamil Laporkan Langsung Mantan Selebgram Seksi Lisa Mariana ke Bareskrim Polri
Lesti Kejora dan Rizky Billar Sambut Kelahiran Anak Kedua di Brawijaya Hospital Duren Tiga
Taufiq Hermawan alias Altaf Vicko Jadi Tersangka, Selebgram Shahnaz Anindya Alami KDRT Psikis dari Suaminya
Kasus Siskaeee Dkk, Polda Metro Limpahkan Berkas 12 Orang Tersangka Produksi Film Porno ke Kejati DKI
Paus akan ke Indonesia, Singapura, Timor-Leste, Papua Nugini pada 2-13 September
Lindungi Remaja dan Lawan “Sextortion,” Instagram Buat Fitur Baru yang Kaburkan Konten “Telanjang”
Wadah Makanan Ramah Lingkungan Bantu Tekan Polusi Plastik
Gereja Katolik Portugal Setujui Kompensasi Korban Pelecehan Seksual

Berita Terkait

Sabtu, 19 April 2025 - 10:31 WIB

Akhirnya Ridwan Kamil Laporkan Langsung Mantan Selebgram Seksi Lisa Mariana ke Bareskrim Polri

Kamis, 6 Februari 2025 - 13:29 WIB

Lesti Kejora dan Rizky Billar Sambut Kelahiran Anak Kedua di Brawijaya Hospital Duren Tiga

Selasa, 20 Agustus 2024 - 10:07 WIB

Taufiq Hermawan alias Altaf Vicko Jadi Tersangka, Selebgram Shahnaz Anindya Alami KDRT Psikis dari Suaminya

Sabtu, 20 April 2024 - 10:11 WIB

Kasus Siskaeee Dkk, Polda Metro Limpahkan Berkas 12 Orang Tersangka Produksi Film Porno ke Kejati DKI

Jumat, 12 April 2024 - 23:12 WIB

Paus akan ke Indonesia, Singapura, Timor-Leste, Papua Nugini pada 2-13 September

Berita Terbaru